Statistik Blogku

Search

Selasa, Maret 29, 2011

Amborawang Laut










berawal dari penasaran ama nama penyebutan masyarakat dan setiap orang yg nyebut "Ambalat" (kok mirip ama nama pulau yg diincer ama negara tetangga yoo?), Hari minggu 6 feb 2011, dgn persiapan seadanya (krn perlengkapan picnic selalu siap sedia di bagasi mobil), akhirnya menujulah aku ke pantai tersebut.
dari rumah (Sepinggan)  menuju ke arah Gunung Tembak sekitar 45 menit. Tiba didepan papan penunjuk arah sebelah kanan ditulis + 8 km masuk ke dalamnya, tapi sepertinya lebih deh (abis jauh banget rasanya)

sekitar jam 15.30 sampai juga di pantai yg namanya membuat penasaran itu.
heeemmmmmm......seperti pantai di kota balikpapan pada umumnya, sangat minim sarana, apa lagi fasilitas (pengen pipis aja bingung dimana OMG) pada hal pantainya indah, sangat alami (walaupun tetep aja banyak sampah plastik dll) mangrove-nya udah pada mau mati, sedih juga ngeliatnya...
sempet nanya" ama ibu yg punya warung musiman di pinggir pantai,
"apa pengunjung pantai rame?, apa aja fasilitas disini? jawabnya : "pengunjung gak terlalu rame, itupun hanya hari libur atau sabtu n minggu. tapi hari ini ada kantor yg buat outing di pantai ambalat jd lumayan ramai katanya tadi.
yowislaahh....setelah puas foto" dan makan rujak bekal picnic hehehehhe dan minum cappucino beli di warung ibu yg jualan sambil memandang pantai dgn sejuta hayalan (Andai aku jadi orang kaya yg punya banyak duit gak kepake, pasti aku akan ubah pantai ini jd lebih tertata dan punya fasilitas lengkap. andai aku jadi presiden (hayalan tingkat tingggi), pasti tempat ini sudah aku ubah jadi bali kedua, andai aku jadi gayus tambunan....(kaya lagu aja) mau diapain ya pantai ini? bingung......sadar sadar sadar hen)
menjelang magrib kami meninggalkan pantai ambalat yg ternyata singkatan dari Amborawang Laut....ckckckck.....emang orang indonesia kreatif hahahahaha.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar